News

FGD Aspek Industri Dengan Pelaku Usaha dan Asosiasi Dalam Penyusunan Roadmap Hilirisasi Investasi Strategis – 16 Agustus 2022

Sehubungan dengan kegiatan Penyusunan Peta Jalan ( Roadmap ) Hilirisasi Invetasi Strategis tahun anggaran 2022 yang dilaksanakan oleh Kementerian Investasi/BKPM bekerja sama dengan KSO Sucofindo – Indef – Amythas, Kementerian Investasi mengadakan Focus Group Discussion Aspek Industri dengan Pelaku Usaha dan Asosiasi dalam rangka Penyusunan Peta Jalan ( Roadmap ) Hilirisasi Investasi Strategis ( HIS ). Sektor yang dibahas dalam FGD ini adalah sektor perikanan, sektor kelautan, sektor perkebunan, sektor kehutanan, sektor mineral, sektor batubara, sektor minyak bumi, sektor gas bumi. Sektor perikanan dimulai dari hulu sampai hilir agar berjalan secara berkesinambungan. Dari mulai pengelolaan perikanan tangkap dan perikanan budidaya sampai ke industri pengolahan perlu diperhatikan mekanismenya.  Potensi hilirisasi produk perikanan diperlukan untuk pengakuan pasar terhadap produk perikanan dari Indonesia terutama dalam hal food safety dan standard/sertifikasi yang perlu dipenuhi di negara importir. Saat ini efisiensi operasionalisasi pelayanan perikanan melalui digitalisasi dan integrasi sistem sudah dimulai ( OSS, Stelina, E-Logbook, dll ). Untuk sisi hulu, pentingnya pengelolaan perikanan baik tangkap untuk mengatur aktivitas penangkapan ( jumlah kapal dll ) menyesuaikan dengan kondisi stok ikan, sehingga stok ikan tetap terjaga. Sedangkan untuk perikanan budidaya sebaiknya menggunakan mekanisme harvest strategy. Dalam pemaparannya, Ketua Umum AP5I – Budhi Wibowo menjelaskan mengenai kondisi pasar saat ini dimana pasar untuk food service seperti restoran, kafe, katering turun sangat  tajam ( turun sekitar 80 % pada awal pandemi ), saat ini sudah  sedikit membaik turunnya menjadi sekitar 30 % dibandingkan  sebelum pandemi. Pasar untuk ritel ( konsumen akhir )  lewat retailer besar ( modern market ), retailer kecil, penjualan online tumbuh pesat. Saat ini permintaan produk – produk olahan value added terutama siap saji  dan siap masak ( ready to eat/ ready to cooked ) meningkat dengan  pesat. Strategi pemasaran industri pengolahan perikanan memperbanyak penjualan ke pasar ritel/konsumen akhir terutama produk-produk value added ready to cooked/ready to eat.

Tinggalkan Balasan